Memanfaatkan WhatsApp sebagai aplikasi utama dalam berinteraksi dengan pelanggan mengizinkan bisnis untuk mengeksplor kapabilitas yang ditawarkan aplikasi percakapan satu ini. Seperti mencoba membuat iklan dengan Click to WhatsApp Ads.
Click to WhatsApp Ads atau disebut juga dengan CTWA menjadi fitur yang dapat dimanfaatkan oleh bisnis untuk mengoneksikan antara WhatsApp dengan kanal lain, entah Instagram, Facebook, dan semacamnya. Dengan begitu, customer journey akan jauh lebih terukur.
Ada beberapa alasan bisnis dapat memanfaatkan CTWA serta cara-cara untuk mengoptimalkannya. Artikel ini akan membahas secara terperinci perihal fitur satu ini sebagai pedoman bisnis untuk menerapkannya.
Penasaran bagaimana CTWA dapat berimplikasi pada performa penjualan bisnis? Simak hingga selesai!
Pengertian Click to WhatsApp Ads (CTWA)
Sebelum membahas lebih jauh, mari berkenalan dulu dengan apa itu Click to WhatsApp Ads (CTWA)?
Click To WhatsApp Ads adalah fitur tombol CTA yang menghubungkan iklan yang diunggah bisnis dari platform lain–seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan sebagainya–langsung ke WhatsApp. Integrasi ini mengizinkan pelanggan untuk melanjutkan interaksinya dengan bisnis melalui WhatsApp secara lebih mendetail.
Iklan yang dibuat umumnya tidak berbeda dengan iklan-iklan yang diunggah di media sosial, hanya saja bisnis dapat menambahkan tombol “Kirim Pesan” atau CTA lain untuk menginisiasi percakapan. Fitur ini dapat merangkum keseluruhan interaksi pelanggan dari beragam funnel, baik awareness, consideration, conversion, hingga retention.
Melalui CTWA, bisnis juga dapat memantau sejauh mana performa iklan yang ditampilkan dengan melihat data pelanggan yang masuk untuk berinteraksi dengan bisnis di WhatsApp hingga tahap tertentu. Penggunaan WhatsApp sebagai tahap lanjutan dari upaya marketing bisnis juga mempermudah jangkauan pelanggan karena preferensi aplikasi ini yang mendominasi di Indonesia.
Cara Membuat Click to WhatsApp Ads
Langkah utama untuk menerapkan CTWA dalam upaya bisnis adalah dengan memahami lebih dahulu cara membuatnya. Bisnis dapat memulai dengan mengikuti tahap-tahap berikut ini.
1. Bekerja Sama dengan Mitra WhatsApp Business API
Dalam memanfaatkan fitur ini, bisnis dapat memulai dengan menggunakan aplikasi WhatsApp Bisnis ataupun dengan WhatsApp Business API. Namun, tentu ada perbedaan mendasar apabila menggunakan WhatsApp Business API, seperti fitur automasi yang dapat memperluas jangkauan.
Untuk itu, bisnis perlu melakukan kerja sama dengan Business Solution Provider (BSP) resmi Meta. Cara ini menjadi pengantar bagi bisnis mengakses WhatsApp Business API secara resmi dan mengeksplor fitur-fitur di dalamnya, termasuk CTWA.
2. Hubungkan Facebook Business Manager dengan WhatsApp
Setelah mendapatkan WhatsApp Business API, kampanye dapat dimulai menggunakan Facebook Manager sebagai tempat mengatur iklan yang akan dibuat. Bisnis dapat mulai mengintegrasikan WhatsApp pada akun Facebook Business Manager yang didaftarkan untuk memperoleh WhatsApp Business API.
3. Buat Iklan yang Terhubung ke WhatsApp
Selanjutnya, bisnis dapat mulai membuat kampanye iklan dengan mengklik “Advertise” pada laman “Page”. Proses pembuatan iklan dapat diusung dengan membuat iklan baru atau menambahkan ke rencana iklan.
Setelah mengatur iklan yang akan ditampilkan, di bawah “Goal” pilih “Get more messages” yang selanjutnya mengarahkan aktivasi iklan ke “Button label” untuk memilih menu “Send WhatsApp message”.
4. Tentukan Pesan Sambutan
Ketika sudah menentukan WhatsApp sebagai langkah selanjutnya dari iklan yang dipublikasi nantinya, bisnis dapat melakukan personalisasi pada pesan yang nantinya akan dikirimkan oleh pengguna.
Hal ini akan mempermudah proses identifikasi iklan, terlebih bagi bisnis yang akan mempublikasikan lebih dari satu iklan dengan berbagai tujuan.
5. Finalisasi Iklan
Iklan umumnya sudah selesai disusun. Namun, sebelum mempublikasi, iklan yang dipublikasi dipastikan sudah memiliki audiens yang tersegmentasi. Lalu, waktu dan budget iklan dapat diatur sebelum mengklik “Publish” untuk mulai menjalankan iklan.
Biasanya, Facebook akan meninjau terlebih dahulu iklan yang sudah siap dipublikasi. Proses ini umumnya tidak memerlukan waktu lama, bisnis dapat memantau iklan yang sudah berjalan apabila sudah berhasil disetujui.
Cara Kerja Click to WhatsApp Ads
Ketika menerapkan CTWA dalam iklan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Mari mulai membahas dari bagaimana titik awal seseorang mengklik iklan hingga memulai percakapan dengan bisnis.
Klik ke Chat
Tahap pertama yang terjadi ketika iklan berjalan adalah pengguna dapat melihat logo tombol yang mengarahkan pengguna ke WhatsApp milik bisnis.
Ketika mengklik tombol CTA tersebut, pengguna akan secara otomatis diarahkan ke WhatsApp milik bisnis yang sudah diatur di laman Facebook Business Manager. Dari sini, bisnis dapat memanfaatkan fitur WhatsApp Business API lainnya, seperti pesan sambutan ataupun opsi produk secara otomatis.
Interaksi dengan Bisnis
Bisnis dapat memulai interaksi dengan pelanggan di WhatsApp, baik dengan agen, chatbot, maupun flow otomatis sesuai dengan trigger dan tujuan yang dirancang. Hal ini memudahkan bisnis untuk mengetahui nomor telepon pengguna yang berinteraksi dengan bisnis untuk dijadikan database.
Bisnis dapat menyertakan formulir dalam WhatsApp apabila tujuan dari iklan adalah mengumpulkan leads atau langsung mengarahkan pelanggan ke pembayaran apabila tujuannya berupa konversi.
Follow Up dan Promosi
Dengan adanya interaksi dengan pelanggan di WhatsApp, bisnis dapat menghimpun data nomor telepon tersebut. Apabila interaksi tidak berlanjut seperti yang diharapkan, bisnis dapat menginisiasi follow up dengan berbagai template.
Selain itu, proses pun dapat dilanjutkan dengan mengirimkan pesan promosi hingga loyalty untuk meningkatkan pengalaman pelanggan berinteraksi dengan pelanggan. Kesinambungan inilah yang menciptakan customer journey yang utuh antara bisnis dan pelanggan di WhatsApp.
Manfaat Menggunakan Fitur Click to WhatsApp Ads
Penggunaan CTWA dalam salah satu strategi marketing bisnis memberikan berbagai keuntungan yang mengarah pada upaya mendorong calon pelanggan menjadi pelanggan atau dalam kata lain melakukan pembelian.
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah membuat iklan yang menarik perhatian dan meyakinkan pembeli untuk mengklik. Dari sana, bisnis dapat membantu pengguna mempelajari produk dan manfaatnya melalui percakapan obrolan yang bermanfaat dan praktis.
1. Interaksi Langsung
Adanya dorongan untuk mengarahkan pelanggan ke WhatsApp, baik dari Instagram maupun Facebook, memudahkan pelanggan untuk berinteraksi dengan bisnis. Dengan begitu, proses mempelajari produk hingga melakukan pembelian akan jauh lebih mudah.
Kehadiran bisnis yang secara langsung berinteraksi dengan pelanggan di WhatsApp menjadikan kanal ini sebagai jembatan penghubung dengan pelanggan. Dengan begitu, percakapan yang terjadi akan jauh lebih personal.
2. Layanan Pelanggan Mulus
Menghadirkan layanan pelanggan yang responsif di WhatsApp menciptakan pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan. Hal ini dapat mendorong pelanggan memberikan loyalitas dengan terus berinteraksi dengan bisnis.
3. Tingkat Konsiderasi Tinggi
Iklan yang diarahkan ke halaman produk memungkinkan pelanggan untuk melakukan pembelian. Namun, survei mengatakan, pelanggan menginginkan informasi lebih lanjut sebelum memutuskan untuk membeli.
Beberapa pertanyaan mungkin diajukan untuk meyakinkan pelanggan untuk membeli atau justru mereka membutuhkan rekomendasi. Dengan adanya CTWA, bisnis dapat mengatur bagaimana interaksi proaktif dijalankan di halaman WhatsApp.
Begitu pelanggan mengklik iklan, mereka dapat berkonsultasi melalui chat 1:1 dengan chatbot WhatsApp ataupun agen. Bisnis dapat memberikan saran berdasarkan interaksi yang berlangsung.
4. Lead Berkualitas
Pemicu iklan yang ditampilkan oleh bisnis di Instagram atau Facebook secara langsung menyaring calon pelanggan yang masuk ke WhatsApp. Leads yang berinteraksi dengan bisnis di WhatsApp akan secara mengerucut hingga tahap consideration.
Kualitas leads yang bernilai ini membantu bisnis untuk mengumpulkan informasi kontak dan konsen untuk kampanye lanjutan di masa mendatang. Sehingga, proses pemeliharaan pelanggan ini akan berlangsung lebih lama.
5. Konversi Meningkat
Pelanggan secara garis besar menginginkan kemudahan dalam berinteraksi dengan bisnis. Satu kendala kecil akan memengaruhi keinginan untuk melakukan pembelian. Namun, dengan ekosistem menyeluruh di WhatsApp, kendala ini akan tereduksi.
Bisnis dapat menyediakan chatbot yang mengarahkan hingga proses pembayaran di dalam aplikasi yang sama. Pelanggan juga dapat diarahkan untuk mempertimbangkan berbagai produk lain di luar yang ditawarkan di dalam iklan melalui katalog.
Optimalisasi Click to WhatsApp Ads dengan 3Dolphins
Setelah memahami bagaimana cara membuat Click to WhatsApp Ads dari iklan yang ditampilkan di Instagram atau Facebook, Anda mungkin mulai mempertimbangkan keuntungan dari menerapkan langkah satu ini dalam strategi.
Langkah ini dapat menjadi awal yang strategis untuk memperkenalkan produk ke khalayak. Tidak hanya mempromosikan semata, bisnis juga dapat secara langsung berinteraksi untuk pengalaman yang lebih maksimal. Terlebih, kualitasi lead yang diterima pun akan otomatis tersaring sehingga peluang konversi lebih besar
Untuk mengoptimalisasi proses ini, bisnis dapat mulai mengintegrasikan WhatsApp Business API bersama 3Dolphins. Melalui layanan Marketing SRM 3Dolphins, bisnis dapat dengan mudah untuk memanfaatkan sederet fitur unggulan WhatsApp Business Platform lainnya dalam upaya meningkatkan pengalaman pelanggan.
Berminat untuk memulai langkah besar bisnis melalui WhatsApp? Konsultasikan kebutuhan Anda dengan kami segera! Dapatkan kesempatan demo gratis bersama 3Dolphins.ai!
